Kota Bima,  2 September 2025. SMP Negeri 15 Kota Bima menginisiasi sebuah program terobosan yang diberi nama "Nol Sampah". Program ini melibatkan seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga staf, untuk secara aktif menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Tujuannya jelas, yaitu menanamkan kesadaran dan disiplin tentang kebersihan yang dimulai dari diri sendiri.

Kepala SMP N 15 Kota Bima, Ibu Maria Ulfah, M. Pd., menjelaskan bahwa program ini menekankan pada tanggung jawab individu. "Setiap warga sekolah memiliki kewajiban moral untuk menjaga kebersihan. Jika menemukan sampah, wajib untuk langsung memungut dan membuangnya ke tempat sampah. Begitu pula saat memproduksi sampah pribadi, seperti bungkus makanan atau botol minuman, harus langsung dibuang pada tempatnya," ujar Ibu Maria dengan lugas.

Menurutnya, program ini bukan sekadar kegiatan sesaat, melainkan sebuah upaya untuk membentuk kebiasaan baik yang diharapkan bisa terus berlanjut. Lebih dari itu, program "Nol Sampah" ini juga merupakan bukti nyata komitmen SMP N 15 Kota Bima dalam mendukung visi pemerintah daerah.

"Program ini adalah wujud dukungan kami terhadap setiap program pemerintah Kota Bima dalam mewujudkan Kota Bima yang BISA, yaitu Bersih, Indah, Sehat, dan Asri," tambah Ibu Maria.

Respon dari para siswa dan guru pun sangat positif. Mereka terlihat antusias dalam menjalankan program ini. Salah satu siswa kelas 8, Adrian, mengungkapkan, "Awalnya terasa seperti ada beban, tapi sekarang sudah menjadi kebiasaan. Sekolah jadi lebih bersih dan nyaman untuk belajar."

Dengan adanya program "Nol Sampah", SMP N 15 Kota Bima tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara akademis, tetapi juga siswa yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki karakter disiplin yang kuat. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah lain untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dan sehat.(Jeng Lis)