Malam, Bulan, dan Pulang

Bulan di tenangnya malam

Aku bersimpuh di sunyi malam
Menunduk sembari menengadahkan tangan
Bercerita pada Sang Kuasa
Bahwa aku telah pulang

Bukan melangkah kembali pada sebuah rumah
Melainkan melabuhkan hati pada kebahagiaan yang abadi
Berhenti mencari dan berkelana
Karena aku telah pulang

Malam semakin sunyi
Bulan semakin berkuasa
Saat itulah sanubari memohon ampun
Atas segala kelakuan pada Nya

Pulang
Bukan melangkahkan kaki menuju rumah
Melainkan hati yang kembali memeluk kasih sayangNya
Mendengungkan nama agungnya dengan segenap kerinduan

Dalam tenangnya malam
Aku menangis
Mengadu padaNya bahwa aku merindu
Merintih dalam saat aku jauh dariNya

Memohon ampun dan kasih sayangNya
Agar di manapun aku berada
Akan terus kembali pulang pada hakikatNya
Keabadian yang tak tergoyahkan

Disaksikan sang bulan
Aku melangitkan doa
Mengudarakan keyakinan akan cinta
Mendengungkan rindu yang semakin meninggi

Seperti bulan yang terus ada
Menjadi saksi aku bersujud
Dalam tenangnya malam yang menyembuhkan
Aku pulang memeluk cinta padaNya

By

 Alvin Naili Khikmah